Kabarjournalist.com – SUKABUMI – Ratusan Calon Perwira Polisi Didik Pendidikan Alih Golongan (PAG) mengikuti Bimbingan Tradisi Moral ke Bhayangkaraan Lembaga Pendidikan (Bintra Lemdik) di Lapangan Soetadi Ronodipuro Setukpa Lemdiklat Polri, Kota Sukabumi, Senin (7/10/2024).
Kasetukpa Lemdiklat Polri Brigjen Pol Dirin bersama para pengasuh siswa didik melatih fisik dan mental ratusan siswanya.
Latihan Fisik dilakukan para siswa dengan merayap dilapangan rumput hijau sekitar 100 meter, selajutnya mereka berendam di kolam rajawali sedalam 50 centi meter. Namun, bagi para siswa yang kurang sehat jasmaninya , Para Pengasuh memberikan Dispensasi.
“Ya, hal ini merupakan kegiatan Tradisi Moral ke Bhayangkaraan. Dimana para siswa PAG Gelombang I yang tadi sudah secara resmi dibuka dengan pendidikan basis selama satu minggu,” kata Brigjen Pol Dirin kepada awak media.
Ratusan siswa didik yang dilatih fisik serta mentalnya ini, Kasetukpa berharap mereka akan menjadi Perwira yang lebih Profesional dan dapat menjaga Marwah Institusi.
Kasetukpa saat berada lokasi Kolam Rajawali memberikan arahan dan harapannya agar para Perwira yang dididik saat ini di Setukpa Lemdiklat Polri dapat lebih bertanggung jawab, mempunyai integritas, jujur dan dapat mengabdi untuk Nusa ,bangsa dan masyarakat.
Selanjutnya, Kasetukpa menjelaskan terkait Kolam Rajawali yang digunakan siswa untuk berendam ini merupakan Kolam yang memilik air yang sangat jernih dikarenakan Kolam tersebut dialiri mata air.
“Konon dibawah kolam Rajawali ini, terdapat sumber mata air yang jernih. Meskipun musim kemarau tiba, mata air terus mengeluarkan air tidak pernah surut,” ungkapnya.
Sementara itu Kasetukpa memberikan penjelasan, mengapa kegiatan para Siswa Didiknya ini harus berendam di Kolam Rajawali ini.
“Ya, semua siswa didik diwajibkan untuk mengikuti tradisi berendam di kolam air Rajawali. Walaupun airnya kontor di ubek para siswa, hal itu menggambarkan bahwa banyak kejahatan ditengah masyarakat, banyak godaan tetapi dalam jiwa mereka harus bersih, mempunyai integritas, semangat serta mempunyai jiwa korsa untuk menegakkan kebenaran,” ucapnya.
Brigjen Pol Dirin berharap semua siswa didik dapat mensyukuri dan Tradisi Moral ke Bhayangkaraan ini suatu hukuman. Namun, untuk melatih secara fisik, mental untuk menjadi perwira yang tangguh di masa yang akan datang.
“Ya, bagi para siswa yang mengalami gangguan kesehatannya. Kami sudah menyiapkan siagakan tim tenaga kesehatan (nakes) dari Rumah Sakit Bhayangkara TK II Setukpa,” jelasnya
Red/HJS