Kabarjournalist.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi, menggelar rapat koordinasi lintas sektor yang diselenggarakan di Gedung Korpri, Kecamatan Lembursitu, Senin (18/9).
Selain itu , Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi , Camat Lemburisitu, Lurah, Ketua RT, RW, BKM, Kader Posyandu dan Elemen masyarakat lainnya.
“Tema besar koordinasi pembangunan lintas sektor di bidang kesehatan berbasis wilayah sehingga akan lebih baik. Selama ini sudah terjalin dengan baik dan mengucapkan terimakasih atas dukungan semua baik RT, RW, BKM, kader posyandu dan elemen lainnya,” ucap Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi kepada wartawan, Senin (18/9).
Menurutnya, pada 20 September 2023 atau lima tahun yang lalu, saat Ia pertama kali dilantik sebagai Walikota yang menjadi titik awal fokusnya yaitu bagaimana melakukan penataan di wilayah Kota Sukabumi.
“Ya, misalnya soal kekumuhan, dari luasan seluas 89 hektare turun menjadi 22 hektare dan alhamdulillah 2022 tidak ada kawasan kumuh,” ulasnya.
Selain itu bagaimana kemiskinan ekstrem di masa pandemi naik dari angka pengangguran dan kemiskinan.
“Upaya penuntasan P2RW dengan partisipasi warga yang tinggi dan penanganan rutilahu terbanyak di Jabar. Berikutnya capaian rumah singgah dan layanan lainnya,” ungkapnya.
Selanjutnya, Kepala Dinkes Kota Sukabumi Reni Rosyda Muthmainnah menerangkan bahwa rapat koordinasi ini untuk membahas langkah strategis yang akan diambil untuk memperkuat sektor kesehatan.
“Dalam pembangunan kesehatan tentunya membutuhkan peranserta dari semua elemen,” ucapnya.
Bukan hanya itu, menurutnya sangat pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mencapai keberhasilan pembangunan kesehatan di wilayah..
“Sektor kesehatan tidak bisa berdiri sendiri. Karena itu, kami harus memastikan agar semua sektor terkait bekerja bersama untuk mencapai tujuan bersama, yaitu kesehatan masyarakat yang optimal,” tegasnya.
Red