Kadisdik Muhammad Solihin sambangi rumah orangtua siswa yang anaknya dikabarkan hampir pingsan saat berada di sekolah karena belum sarapan. Selain merespon dengan cepat, Kadisdik pun memberikan bantuan sembako yang berisi bahan pokok berupa beras, sarimi, telor dan lain-lain beserta uang tunai.
Reaksi cepat itu sebagai respon munculnya informasi yang beredar di media sosial ihwal adanya siswa yang hampir pingsan saat upacara hari Senin dan konon katanya siswa tersebut tidak sarapan.
Setelah mendapatkan informasi, anak tersebut tidak sarapan karena memang di rumahnya tidak ada makanan.Dengan hal inilah kemudian Kadisdik Mohammad Solihin segera mendatangi orangtua siswa tersebut.
Kedatangan Kadisdik didampingi Kasi Kesiswaan Dinas pendidikan Kabupaten Sukabumi Agus, dan pihak Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Cibadak, Kurniawan.
Kadisdik Muhammad Solihin mengatakan, kabar dari media sosial ternyata ada sekelompok masyarakat yang memang dalam keterbatasan ekonomi.
“Kami khawatir akan berdampak pada putrinya yang sedang bersekolah. Akarnya ‘kan dari ketidakmampuan ekonomi pada saat Krisis. Ini tanggung jawab semua, kita ingin mencoba memberikan suport motivasi terhadap orang tua agar terus gigih berjuang menyekolahkan anaknya. Apalagi ini generasi penerus yang akan datang untuk pembangunan bangsa terutama di Kabupaten sukabumi,” ujar Kadisdik Muhammad Solihin, Senin (10/10/2022).
“Krisis ekonomi nampaknya sangat terasa dampaknya bagi keluarga orangtua siswa tersebut. Pekerjaan ayahnya saat ini tidak sedang baik-baik saja, padahal ia harus menyekolahkan empat anaknya,” jelasnya.
Keterpurukan keluarga siswa tersebut, lanjut Kadis, juga terlihat dari rumahnya yang masih ngontrak.
“Tapi yang saya salutkan sebagai Kepala Dinas Pendidikan adalah mereka terus berjuang dan memperjuangkan agar putra putrinya jangan sampai tidak melanjutkan pendidikan formal,” ulasnya.
Selanjutnya, Solihinpun memberikan bantuan untuk anak tersebut hingga Sekolah Menengah Tingkat Atas.
“Langkah selanjutnya, kami akan membantu ditingkat yang lebih atas yakni tingkat SMA. Luar biasa hebat anak ini, punya karakter tangguh, sehingga mudah-muidahan menjadi anak sukses nantinya,” ucapnya.
Red/ Hendra Jo Sofyan