Kabar Journalist

Home / Bisnis / Ekonomi / Industri / Infrastruktur / Jawa Barat / pemerintahan / sosial / Sukabumi

Senin, 27 Maret 2023 - 21:16 WIB

Audensi bersama Komisi II DPRD, FPP Palabuhanratu Walk Out dan Tuntut GM PLTU Mundur

Kabarjournalist.com – SUKABUMI – Audensi antara Forum Pemuda Palabuhanratu ( FPP) bersama Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi berakhir dengan walk out, Senin (27/03/2023).

Berawal dari kedatangan FPP yang diterima langsung Ketua Komisi II DPRD Deni Gunawan menyoal dugaan pencemaran lingkungan yang di lakukan oleh pihak PLTU Indonesia Power Jawa barat 2 dan bertempat di Ruangan Bamus Gedung DPRD Pelabuhanratu.

Ditengah acara, FPP yang diketuai Friady Mahyuzar, melakukan aksi walk out di tengah audensi karena alasan kecewa, Pasalnya General Manager sebagai pemangku tertinggi PLTU Jabar 2 tidak hadir.

“Kami memutuskan untuk walk out karena penanggungjawab tertinggi disini yaitu General Manager itu tidak hadir. Itu sikap yang tidak gentlemen dan tidak humanis. GM ini diduga juga banyak melakukan penyalahgunaan wewenang dan kebijakan seperti misal adanya koperasi pegawai. Dengan adanya koperasi pegawai di PLTU ada dugaan monopoli luar biasa dan hal lainnya,” tukas Friady.

Baca Juga  Rapat Terakhir Bersama Komisi I DPR RI, Prabowo Pamit dan Mohon Maaf

Selain itu, Ia mengatakan aksi walk out akan disusul dengan aksi unjuk rasa besar-besaran dalam waktu dekat.

“Kami akan persiapkan. Insyaa Allah akan dihadiri oleh 3 ribu massa. Kami gak ada lagi audiensi tapi aksi. Akan kami diskusikan dulu dengan tokoh masyarakat, tokoh OKP, Ormas, dan unsur-unsur terkait lainnya yang terdampak. Pak Eric Thohir sendiri menegaskan anak perusahaan BUMN ini harus dipangkas, jadi langkah kebijakan GM tersebut tidak memperhatikan himbauan menteri,” tegasnya lagi.

Friadi menambahkan, saat dia menanyakan pada pihak PLTU yang hadir terkait keberadaan GM PLTU, dijawab bahwa GM sedang On The way.

Baca Juga  Pengurus SMSI Karawang Resmi Dilantik, 35 Perusahaan Media Tergabung

“Saya tanya, Otw darimana? Dijawab Otw dari Medan. Itu salah satu hal yang mengecewakan kami dan merasa seolah dipermainkan,” tandasnya.

Ketua FPP juga menegaskan sekali lagi tuntutannya yang utama saat ini adalah “Menuntut GM PLTU Mundur!”.

“Jika tidak, kami juga akan lakukan audiensi dengan Kementrian BUMN dan aksi massa terdampak !,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi, Deni Gunawan mengatakan, menurut Informasi dari beberapa Sumber termasuk dari pihak PLTU itu sendiri.

“Memang perlu adanya beberapa perbaikan sehingga kalau pun ada pencemaran itu perlu d minimalisir tetapi tidak bisa di hindari lagi tadi pihak perusahaan berbicara seperti itu”, ucap Deni.

Deni juga menambahkan, perlu diadakan Audensi yang ke 2 dan harus di hadiri semua pihak supaya permasalahannya jelas, dan dapat secepatnya di selesaikan, kita pun dari Komisi dua minggu depan akan mengagendakan sidak langsung kelapangan atau Cross cek langsung sambil menunggu hasil pengecekan pencemaran udaranya dari pihak terkait.

Baca Juga  Terduga Kasus Cabul di Sukabumi Diamankan Polisi, DPO Satu Minggu !

”Cross cek lapangan perlu karena ada beberapa permasalahan yang bisa di terima bay data dan ada yang harus di croos cek pangsung d lapangan,makanya Kita dan kawan kawan komisi 2 akan mengagendakan turun langsung ke kapangan minggu depan,” pungkasnya.

Terpantau hadir dalam audiensi, unsur DLHK , Kepala Puskesmas Palabuanratu, Forum Pemuda Palabuan (FPP) perwakilan dari ormas dan LSM. salah satunya HSNI (Himpunan Seluruh Nelayan Indonesia) serta perwakilan dari Pihak PLTU itu sendiri.

Share :

Baca Juga

Jawa Barat

Di Coklit Pantarlih, Bupati Sukabumi “masyarakat Harus Proaktif Pastikan Telah Terdata”

Sukabumi

Wali Kota Sukabumi Apresiasi Baksos PSMTI ke 30 LKS

Sukabumi

Wisuda Ribuan Siswa Didik Bimba AIUEO Sukabumi Digelar di Santasea

Infrastruktur

Talud dan Badan Jalan Baros ,Sungai Cisuda Ambrol !! Warga Mengeluh, Minta Segera Diperbaiki.

pemerintahan

Paripurna DPRD Kota Sukabumi,Penjabat Wali Kota Sukabumi Paparkan R-APBD T.A. 2024

Bisnis

Terkait Berita Menag Yaqut Usul Biaya Haji 2023 ‘Melonjak’ Jadi Rp 69 Juta Dari Semula Rp 39 Juta, UF Angkat Bicara

sosial

Yonif 310 KK Sambangi Desa Jambudipa Bantu Warga Korban Gempa

Bisnis

Samsat Kota Sukabumi Kerahkan Anggotanya, Capai Target Program Tahun 2023