Kabarjournalist.com – PT.Prodia Widyahusada Tbk mengadakan Seminar untuk memberikan edukasi dan pelayanan kepada masyarakat terkait kesehatannya sehingga dapat terdeteksi sejak dini.
Kegiatan yang diselenggarakan di Sunda Rasa Resto, Kota Sukabumi ini dihadiri dari masyarakat dan dokter sebagai narasumber untuk memberikan pencerahan dan edukasi terkait kesehatan.
dr. Affan Ahmadi, Sp.PD, M.Kes, FINASIM, menerangkan kepada Awak Media terkait Seminar yang dilaksanakan tersebut.
“Seminar ini dilaksanakan untuk mengenalkan terkait Autoimun yang ada didalam diri kita. Autoimun ini penyakit yang bisa ngga spesifik, bisa seribu wajah. Jadi kita mendiagnosa penyakit ini di masyarakat banyak yang kelewatan lah, gitu,” ujar Affan kepada Awak Media.
Tonton Videonya : https://youtu.be/qx_r3JBku20
Menurutnya, penyakit ini perlu diwaspadai karena dapat menyebabkan bahaya di kemudian hari apabila kita tidak bisa mengenalinya dan salah dalam mendiagnosanya.
Gejala-gejala dan tanda-tanda dari Autoimun ini tidak specifik diantaranya dari gejala yang ringan seperti kulit, namun setelah diperiksakan lebih lanjut ternyata Autoimun seperti Lupus , Tyroid dan lain-lain.
“Autoimun ini adalah imun tubuh kita yang salah mendeteksi mana yang tubuh atau yang bukan, nah , sehingga tubuh sendiri diserang sama dia sehingga muncul gejala-gejala segala macam,” pungkasnya.
Selanjutnya, Regional Product Executive PT Prodia Widyahusada Tbk. Riska Widyasari mengatakan.
“Skrining autoimun bagi mereka yang sehat memang tidak ada. Selain pemeriksaan lab untuk memantau kecukupan vitamin D dalam tubuh, terdapat pemeriksaan laboratorium yang dapat dilakukan untuk memantau kondisi mereka yang sudah mengalami autoimun,” ujar Riska.
Kegiatan yang dilakukan di Kota Sukabumi ini menurut Riska, yang pertama di Jawa Barat.
“Kegiatan ini, Kota Sukabumi adalah yang pertama di Jawa Barat. Nanti ada 4 kota lainnya di Kota Bandung, Tasikmalaya, Karawang dan Cirebon sampai bulan Juli,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Regional Head Prodia Jabar, Mona Yolanda menuturkan bahwa dengan keadaan Autoimun yang Prevalensinya semakin meningkat di wilayah Jawa Barat, Nasional maupun di Seluruh Dunia maka dengan seminar ini diharapkan dapat memberikan edukasi kepada masyarakat terkait Autoimun yang dapat membahayakan diri kita bila tidak dikendalikan dengan baik.
“Prodia dapat membantu menyehatkan dan mengedukasi masyarakat dengan melakukqn seminar-seminar ilmiah ini. Kita berharap masyarakat Kota Sukabumi lebih aware akan kesehatan,” ucap Mona kepada Awak Media.
Terkait berdirinya Prodia di wilayah Sukabumi, Kacab Prodia Sukabumi, Ada Suhada menjelaskan bahwa tepatnya pada tanggal 28 Juni 2018 hingga saat ini telah memberikan pelayanannya kepada masyarakat Kota dan Kabupaten Sukabumi.
Ditanyakan perihal kegiatan hari ini, Ada melihat antusiasme masyarakat yang hadir untuk mendengarkan dari narasumber terkait edukasi yang diberikan.
“Intinya kita ingin memberikan wawasan dan edukasi kepada masyarakat di Sukabumi bahwa Prodia hadir bukan hanya laboratoriumnya saja tetapi memberikan edukasi juga kepada pelanggan yang ada di Sukabumi,” jelasnya.
Red /Hendra Jo Sofyan