Kabarjournalist.com – Patut diberikan apresiasi bagi para pekerja Cuci Steam dan Grosir Wanneng yang berada di Jalan Pelabuhan II Kelurahan Situmekar Kota Sukabumi, tidak melupakan kewajibannya sebagai umat muslim, yaitu Shalat 5 waktu.
Dari pantauan Kabarjournalist.com saat berada di lokasi untuk mencuci kendaraan, terlihat beberapa pekerja yang berbondong-bondong untuk Shalat Berjamaah di Mushola yang sudah disediakan pemilik Usaha Cuci Steam Wanneng ini.
Semua pekerjaan dihentikan sejenak untuk melaksanakan Shalat berjamaah dengan seluruh pegawai Wanneng.
Sebelumnya, Kabarjournalist.com saat berada di lokasi agak terkejut dan terheran-heran disaat para pekerja ini menunda pekerjaan mencuci kendaraan yang belum diselesaikan.
Namun tidak berselang lama, para pegawai ini meminta ijin kepada pelanggannya untuk melaksanakan Shalat berjamaah dahulu.
Terlihat mereka mengambil peralatan untuk Shalat, selanjutnya berwudhu dan melaksanakan Shalat Berjamaah di Mushola di tempat yang tidak jauh dari lokasi Cuci Steam ini.
Sungguh menakjubkan dan sangat terharu melihat para pegawai ini yang taat akan kewajibannya.
Kabarjournalist.com mencoba untuk menemui Pemilik Perusahaan Wanneng ini ,tetapi menurut keterangan pegawainya ,Pemilik sedang tidak berada ditempat.
Salah satu pegawai Wanneng bernama Sarah mengatakan bahwa apa yang dilakukan sudah menjadi arahan dari pemilik perusahaan, Lidya Tuti Marwati, dimana, bagi para pegawai yang bekerja di Wanneng untuk menjalankan apa yang menjadi kewajibannya yaitu Shalat 5 waktu.
“Ya, ada arahan dari ibunya langsung untuk melaksanakan Shalat pada waktunya. Bila adzan tiba, semua pegawai melaksanakan Shalat berjamaah dulu,” jelas Sarah kepada Kabarjournalist.com. Senin, 8/07/2024.
Diketahui bahwa para pegawai yang bekerja di Perusahaan Wanneng ini berjumlah 9 orang. 5 orang pegawai Toko Sembako dan 4 orang lainnya di Cuci Steam.
Apa yang dilakukan oleh para pegawai Wanneng ini atas arahan dari pemilik perusahaan telah memperlihatkan usaha yang dibarengi dengan ibadah dan hal ini patut dicontoh sehingga diharapkan usaha lebih berkah dan maslahat. Insyaallah.
Red/HJS