Kasi UPTD WS Cisareno , Hj.Anna Purnamasari,SE., MM., saat dimintai keterangannya mengatakan bahwa saat ini pihaknya ikut melakukan Aksi Mitigasi , selain membantu membersihkan sungai dari sampah, Pihak Balai memberikan bantuan berupa Bronjong yang akan dipasang sebagai tahanan.
Setelah dianalisa oleh Tim dari Dinas PU Propinsi, UPTD WS Cisareno, dirinya akan mencoba untuk memangkas sedimen yang telah mengakibatkan sungai di Cisuda menjadi dangkal sehingga saat terjadi debit air yang cukup tinggi, air sungai meluap ke badan jalan.
“Untuk mengantisipasi kembali meluapnya air sungai Cisuda, sudah kami lakukan beberapa upaya selain pembuatan dan pemasangan TPT di beberapa titik atau Tanggul Penahan Tanah oleh Gubernur Jawa Barat melalui SDA, dan untuk menyikapi kondisi hari ini, maka untuk rencana penanganan darurat dilakukan oleah SDA dan BPBD Kota Sukabumi adalah dengan pemasangan bronjong di sisi kanan sungai Cisuda sebelum jembatan Merah, ” ungkapnya.
Lalu, selanjutnya, dilakukan pemapasan tinggi mercu bendung minimal 50 cm untuk mengalirkan air supaya tidak terjadi backwater serta normalisasi sungai dengan kedalaman 1 Meter, semoga setelah itu banjir Cisuda untuk sementara dapat terkendali, aamiin,”
Kedepannya, menurut Anna akan segera membuat tanggul direncanakan sepanjang 1 kilometer apabila anggarannya sudah turun dan hal ini sudah diusulkan dari pihaknya dan pihak PU Dinas Kota Sukabumi.
Red/Hendra Jo Sofyan